Semakin Jauh Mendekat

diantara riak gelombang hati..
terombang ambing dalam setiap pilihan yg ada
menerpa silih berganti seolah tiada henti
sekedar mengikuti nurani tenggelam dalam pertarungan batin
tak ada dlm catatan diri kecuali mengambil hikmah dibaliknya

karena tak ada terlambat untuk hadirkan kebaikan di jiwa
selagi Sang Pemilik berikan waktu tuk berjuang
ataukah gelap adanya kemudian tak tentu arah
yg ada hanyalah suara hati dan....
pelita nurani jika masih menyala


dikiranya milik selamanya
dikiranya ada mendekat menemani
dikiranya tergenggaman dlm telapak jemari tangan
dikiranya indah dipandang satu mata
padahal dirinya sendiri bukan miliknya

dikejauhan melambai mendekat seolah tak bergerak
kehidupan dunia bagai samudera terbentang luas
sejenak arus tenang menggoda
kemudian badai menghadang menyadarkan
oh Tuhan, biarkan biduk itu berlayar atas izin-Mu

tinggalkan segala rasa di jiwa
lupakan beban luka di hati
dan dermaga itupun menghilang ditelan kejauhan
karena ia diciptakan tuk berlayar bukan tuk tuk berlabuh
karena ia kan semakin jauh mendekat..