Ka'bah | April 2013

Ka'bah. Kiblat utama ummat Islam, ia berada di Masjidil Haram - Mekkah, di sana berkumpul kaum muslimin dan muslimat dari berbagai pelosok dunia. Tampak jama'ah sedang thawaf, baik thawaf sunnah atau thawaf dalam rangkaian ibadah umroh. Pada kesempatan ini banyak sekali jama'ah yg hadir, terlihat begitu padatnya area thawaf di sekeliling ka'bah.


Lihat lampu neon hijau di sebalah kanan ka'bah menempel pada dinding masjid... ini hanya sebagai penanda bahwa diposisi ini lurus antara lampu neon hijau hingga hajar aswad sebagai tanda dimulainya putaran thawaf, setiap melewati batas ini adalah selalu dimulai dg baca 'Bismillahi Allohuakbar' setiap putaransambil melambaikan tangan ke ka'bah ya dan 3 putaran pertama bagi lagi laki berlari lari kecil tapi jangan mendzolimi jama'ah yg lain ya... sabar... dan juga posisi pakaian ihram kudu diselempangin ke pundak kiri setelah 3 putaran baru jalan seperti biasa dan posisi pakaian ihram pun kembali seperti semula... o iya selama ihram jangan pake penutup kepala atau kepala jangan sampai tertutup oleh apapun ya, harooomm.

Hijr Ismail

 Tampak 2 lampu yg tampak di dekat ka'bah bagian kiri tsbut, ada semacam batas melengkung, Posisinya terletak sangat jelas, ada batas tembok melengkung seperti huruf U tidak sempurna, banyak yg shalat di dalam lengkungan hijr ismail, pada tidak ada riwayat untuk sholat di tempat tsb... kecuali perbanyaklah do'a do'a sesukanya...

Sisi Yamani

Sisi yamani ini terletak pada sisi ka'bah dekat hajar aswad sebelum garis lampu hijau, diusahakan untuk menyentuh sisi yamani ini bagi rombongan jama'ah dari Indonesia sambil mengucapkan do'a do'a, jika tidak mampu sama seperti ketika pada hajar aswad...
menyentuh saja ya, jangan lama lama di sana, kasihan jama'ah yg lain, dan jangan sampai mendzolimi orang lain yah...

Menyentuh Hajar Aswad

Disunnahkan karena dicontohkan Rosululloh,
lihat deh itu bapak bapaknya ada yg desak desakan, bahkan ada yg dorong dorongan..
memang sih, mencium atau menyentuh hajar aswad itu disunnahkan, tapi Rosululloh juga dulu selain mencium dan menyentuhnya juga dengan tongkat, jadi ga apa apa jika tidak bisa mencium atau menyentuhnya cukup lambaikan tangan saja pada saat start lampu hijau dan ucapkan 'bismillahi Allohuakbar' kemudian berdo'a (do'a sapu jagat kita mengenalnya : Robbana 'atina fidunya... dst) di depan Multazam yaitu antara hajar aswad dan pintu ka'bah setelahnya bebas berdo'a apa saja yah.. tidak ada aturan khusus...
tapi ada juga lho yg punya do'a khusus untuk tiap putaran, sah sah saja sih tapi tidak dibatasi do'a tertentu saja, yg utama do'a ".. Robbana 'Atina Fiddunya Hasanah.. dst.."
artinya sepuas puasnya deh kita minta apa saja, bahkan saya ikut mengaminkan saja apa do'a do'a yg disampaikan jama'ah yg lain lho... hehehe... abis do'anya bagus bagus..
btw... saat thawaf yg sabar ya.. jangan sampai mengdzolimi jama'ah yg lain