Mari Bertemu Esok




jikalah jeritan suara itu tak terdengar
jikalah telinga tuli tak mendengar
jikalah tangan tangan ini masih tebelenggu
jikalah kaki kaki ini tak segera melangkah
jikalah kelopak mata ini tak segera merekah
...jikalah sang matahari tak kembali tersenyum menyapa

akankah terdengar suara merdu indah alam ini
akankah kucari sumber suara penggugah hati
akankah kuraih dekap jiwa kekasih yg kurindui slalu
akankah kutapaki bahkan berlari mengejar bayangmu disana
akankah kutatap jiwa penuh pesonamu
duhai kekasih rinduku... 
akankah diri ini menunggu berjumpa pagi
itulah nada suara kenikmatan kepuasan diri...

ah.. tapi mata ini masih seperti bunga putri malu
mekar tika tak tersentuh
kembali kuncup jika tersentuh...

putri malu... 
malumu sungguh mempesona..... 
tapi sayang ... 
kau begitu pemalu... atau
kau masih mengenakan gaun indah kesombongan
dan hanya dirimu penikmat dirimu...

mari... 
mari bersama diriku
si penghuni lahat berjubah kafan
kita duduk duduk di taman indah
di bawah pohon rindang
menghirup harum bunga kemboja

Komentar

Postingan Populer